Kwitansi Jual Beli Kendaraan
Berikut adalah contoh kwitansi jual beli kendaraan yang dapat digunakan untuk transaksi kendaraan, seperti mobil atau motor. Kwitansi ini akan mencatat informasi penting terkait transaksi dan pembayaran antara penjual dan pembeli.
KWITANSI JUAL BELI KENDARAAN
Nomor Kwitansi: 001/KB/2024
Tanggal: 6 Desember 2024
Yang bertanda tangan di bawah ini:
Penjual:
Nama: [Nama Penjual]
Alamat: [Alamat Lengkap Penjual]
Nomor Identitas (KTP): [Nomor KTP Penjual]
Nomor Telepon: [Nomor Telepon Penjual]
Pembeli:
Nama: [Nama Pembeli]
Alamat: [Alamat Lengkap Pembeli]
Nomor Identitas (KTP): [Nomor KTP Pembeli]
Nomor Telepon: [Nomor Telepon Pembeli]
Telah terjadi transaksi jual beli kendaraan bermotor dengan rincian sebagai berikut:
Jenis Kendaraan: [Merk dan Tipe Kendaraan]
Nomor Polisi: [Nomor Polisi Kendaraan]
Nomor Rangka: [Nomor Rangka Kendaraan]
Nomor Mesin: [Nomor Mesin Kendaraan]
Tahun Pembuatan: [Tahun Pembuatan Kendaraan]
Harga Kendaraan: Rp [Harga Kendaraan]
Uang Muka (DP): Rp [Jumlah DP]
Sisa Pembayaran: Rp [Sisa Pembayaran]
Metode Pembayaran: [Tunai / Transfer Bank / Cicilan]
Dengan ini, Penjual mengakui telah menerima pembayaran uang muka sebesar Rp [Jumlah DP] dari Pembeli sebagai bagian dari transaksi jual beli kendaraan di atas.
Kendaraan tersebut dijual dalam kondisi [Sebutkan kondisi kendaraan, misalnya baik, bekas, atau sesuai dengan kesepakatan], dan semua dokumen terkait kendaraan (STNK, BPKB, faktur pembelian, dsb) telah diserahkan oleh Penjual kepada Pembeli.
Dengan diterimanya pembayaran uang muka tersebut, maka transaksi jual beli kendaraan ini dianggap sah, dan sisa pembayaran akan diselesaikan oleh Pembeli pada [tanggal yang disepakati] di tempat yang disepakati bersama.
Demikian kwitansi ini dibuat dengan sebenarnya dan dapat digunakan sebagaimana mestinya.
Tanda Tangan Penjual
(Nama Penjual)
Tanda Tangan Pembeli
(Nama Pembeli)
Catatan Tambahan:
- Jika pembayaran dilakukan secara transfer, pastikan mencantumkan bukti transfer dan nomor rekening yang digunakan untuk transaksi.
- Pastikan semua data kendaraan (nomor polisi, nomor rangka, nomor mesin, dll) sudah sesuai dan valid.
- Kwitansi ini harus disimpan oleh kedua belah pihak sebagai bukti transaksi yang sah.
Dengan kwitansi ini, Anda dapat mencatat transaksi jual beli kendaraan dengan jelas dan legal. Pastikan semua informasi yang tercantum benar dan sesuai dengan fakta yang ada.
Comments