Sampah Organik Anorganik

Sampah

Pengertian sampah secara umum maupun spesifik:
Sampah merupakan sesuatu yang sudah tidak bisa digunakan lagi, barang yang sudah tidak ingin dipakai lagi, sesuatu yang sudah tidak disenangi lagi, benda yang dianggap sudah tidak terpakai, benda atau barang yang dibuang oleh pemiliknya, sesuatu materaial tidak berharga yang ada di sekitar lingkungan masyarakat maupun di rumah.
Sampah merupakan sesuatu yang dibuang oleh dari kegiatan sehari hari manusia, sampah tidak terjadi dengan sendirinya, sampah merupakan material sisa yang dibuang dari hasil proses produksi industri, sampah berasal dari aktivitas manusia baik di dalam rumah maupun ruang publik.

Sampah Anorganik dan Organik

Sampah yang sering ada dirumah maupun dilingkungan masyarakat dapat dibedakan dan dikelompokan menjadi 2 jenis sampah yaitu sampah anorganik dan sampah organik.

Sampah Organik

Sampah organik adalah sebuah benda yang sudah tidak terpakai namun mudah terurai tanah dalam waktu cepat.

Sifat Sampah Organik Sampah organik mempunyai sifat yang mudah mengalami pembusukan, sifat dari sampah organik mudah di uraikan oleh proses biologi, sampah organik dapat mengalami pelapukan akibat bakteri (dekomposisi), sifat limbah organik dapat dikatakan ramah lingkungan, dan sampah organik tidak bahaya karena sifatnya yang mudah hancur.

Sampah Anorganik

Sampah anorganik adalah merupakan sesuatu benda yang sudah tidak terpakai namun sulit untuk terurai tanah sehingga membutuhkan waktu yang sangat lama.

Sifat Sampah Anorganik Sampah anorganik tidak dapat mudah di uraikan dengan proses biologi, bahaya dari sifat limbah organik ialah tidak dapat membusuk dalam waktu yang singkat. Sampah anorganik yang tertimbun di dalam tanah dapat menyebabkan pencemaran tanah karena sampah anorganik memiliki zat berbahaya yang dapat menyebabkan kerusakan tanah.

Perbedaan Sampah Sampah Organik dan Sampah Anorganik

Perbedaan sampah organik ada pada bentuk fisik yang mudah rusak baik dalam kondisi basah maupun kering dan sampah anorganik pada fisiknya sedikit keras namun tidak mudah rusak kecuali dengan bantuan tangan manusia.

Manfaat Sampah

Manfaat Sampah Organik

Manfaat sampah organik dapat diolah menjadi kertas bahkan pupuk kompos seperti cara membuat tanah terra preta dan manfaat sampah anorganik dapat diolah menjadi ember, sandal, bunga, kursi serta kerajinan lainnya.

Manfaat Sampah Anorganik

Manfaat paling penting sampah organik dan anorganik bisa menjadi sumber penghasilan sebab tidak semua orang mau mengerjakannya serta sampah menjadi tambang penghasilan jika tepat cara memanfaatkannya.

Jenis Sampah

Jenis sampah pada umumnya dapat dibedakan menjadi mejadi 3 kategori sampah yaitu sampah basah, sampah organik, dan limbah sampah barang berbahaya (B3).

Sampah Basah

Sampah yang masih memiliki kandungan air sedikit disebut sampah kering sedangkan sampah yang memiliki kandungan air lebih disebut sampah basah.

Sampah Anorganik

Dan untuk sampah yang benar-benar tidak memilik kandungan air dapat disebut sebagai sampah anorganik.

Sampah B3 (Barang Berbahaya)

Sampah B3 merupakan jenis sampah yang sangat berbahaya karena dapat mencemari lingkungan bumi dan bisa membahayakan manusia.

Contoh Sampah

Contoh Sampah Organik

Contohnya sampah organik terdiri dari sisa makanan, kertas (pembungkus, buku, cover, dll), pakaian, rumput, meja kursi.

Contoh Sampah Anorganik

Contohnya sampah anorganik terdiri dari plastik (pembungkus, ember, mainan, dll), botol (aluminium, kaca, plastik), elektronik (TV, HP, Komputer, dll).

Kelebihan dan Kelemahan Sampah

Kelebihan dan Kelemahan Sampah Organik

Kelebihan mengolah sampah organik antara lain murah, ramah, mengurangi, menyelamatkan likungan dan kelemahan mengolah sampah membutuhkan waktu serta kurangnya pemahaman.

Kelebihan dan Kelemahan Sampah Anorganik

Sedangkan Kelebihan mengolah sampah anorganik berupa tambahan penghasilan sekaligus menyelamatkan lingkungan dan kelemahan sampah anorganik membutuhkan modal investasi yang besar serta tempat yang luas.

Cara Mengolah Sampah

Cara Mengolah Sampah Organik

Mengolah sampah organik basah dengan contoh dari kotoran ternak bisa dipakai menjadi pupuk tanaman dan sampah organik kering dengan contoh dari sekam padi (gabah) dapat diolah menjadi panel bagian mobil.

Cara Mengolah Sampah Anorganik

Mengolah sampah anorganik dengan contoh peralatan elektronik bekas dapat diproses menjadi seperti daur ulang plastik, daur ulang tembaga, daur ulang emas dan contoh lain sampah anorganik botol bekas almunium dapat di ubah menjadi wajan.

Cara Daur Ulang Sampah

Cari sampah anorganik ban bekas yang sudah tidak terpakai untuk dipotong menyerupai bagian bentuk alas kaki untuk dijadikan sandal. Cara daur ulang botol plastik bekas yang bagiannya dibagi menjadi dua yang kemudian di isi tanah untuk dijadikan vas bunga.

Prinsip Mendaur Sampah

Prinsip mendaur ulang sampah yaitu
Mengurangi,
Pakai kembali,
Daur ulang,
Ganti.

Akibat Sampah

Akibat Sampah Organik

Dampak sampah organik bisa menjadi sumber bakteri serta virus yang dapat berkembang biak dengan penyakit lainnya.

Akibat Sampah Anorganik

Dampak sampah anorganik menjadi sumber banjir serta banyaknya tumpukan sampah yang menghabiskan tempat.

Akibat Membakar Sampah

Dampak lain membakar limbah sampah anorganik plastik bagi lingkungan akan mencemari polusi udara karena mengandung zat yang tidak baik terhadap kesehatan manusia dan merusak lapisan atmosfir seperti ozon.

Akibat Membuang Sampah

Dampak membuang sampah anorganik seperti oli bekas dapat mencemari air disekitarnya yang dibutuhkan bagi makhluk hidup oganisme air.